27 April 2025
Berita Ekonomi Bisnis

3 Fakta Menawan Samsi Sastrowidagdo Menteri Keuangan Pertama Ri

Samsi Sastrowidagdo
Foto: Dok Kemdikbud

Jakarta

Nama Samsi Sastrowidagdo mungkin masih absurd bagi banyak penduduk di Indonesia. Pria kelahiran Solo, 13 Maret 1894 itu ialah Menteri Keuangan pertama di Indonesia.

Samsi sendiri memiliki dongeng yang tak biasa selaku Menteri Keuangan pertama di Indonesia. Bagaimana kisahnya?

1. Sudah WFH Sejak Dulu

Samsi yang diangkat jadi Menteri Keuangan pada 19 Agustus 1945 tidak pernah sekalipun berkantor di Jakarta. Dia menetap di Surabaya sambil melaksanakan kiprah khusus untuk membangun pemerintahan Indonesia.

Di segi lain, keadaan Samsi juga sering sakit. Maka dari itu ia menentukan menetap di Surabaya selama menjadi Menteri Keuangan.

Baca juga: Sudah Tahu Belum Siapa Menteri Keuangan Pertama RI? Ini Sosoknya

“Setelah diangkat menjadi Menkeu, Samsi tidak pernah memimpin Kemenkeu secara pribadi di Jakarta. Beliau menetap di Surabaya sembari mencari dana usaha Badan Keamanan Rakyat,” tulis Ditjen Kekayaan Negara Kemenkeu dalam akun Instagram resminya, Jumat (10/11/2023).

2. Cuma Menjabat 2 Minggu

Selain itu, masa jabatan Samsi juga sungguh singkat. Dia cuma menjadi Menteri Keuangan selama 2 ahad saja.

Pada 29 September 1945 ia menentukan mengundurkan diri dari jabatannya. Kondisi fisiknya yang kerap sakit menghasilkan dirinya menentukan tinggal di Surabaya dan mengelola kesehatannya.

A.A. Maramis menjadi tokoh yang mengambil alih Samsi di pucuk kepemimpinan Departemen Keuangan kala itu.

“Lulusan Handels-hogelschools ini cuma menjabat selama dua ahad selaku Menteri Keuangan dan mundur dari jabatannya sebab sakit,” tulis klarifikasi DJKN.

3. Tugas Khusus

Samsi melaksanakan kiprah khusus selama menjabat selaku Menteri Keuangan. Dia melaksanakan operasi yang berjulukan penggedoran bank, operasi itu sukses mengambil dana rampasan Belanda dari tangan Jepang di salah satu bank yang ada di Surabaya.

“Ia melaksanakan operasi “penggedoran bank” untuk mendapatkan dana dari harta sitaan Belanda di Enscompto Bank Surabaya lewat upaya persuasif dengan prajurit Jepang,” tulis DJKN.

Awalnya, Samsi mendapatkan pemberitahuan dari pihak Jepang bahwa di Gedung Bank Escompto Surabaya tersimpan duit peninggalan pemerintah Hindia Belanda yang disita Jepang. Karena relevansinya yang bersahabat dengan para pemimpin pemerintahan Jepang di Surabaya, Samsi membujuk mereka. Uang tersebut diambil lewat operasi pembobolan bank.

samsi sastrowidagdomenkeumenteri keuangan pertama

Leave feedback about this

  • Quality
  • Price
  • Service

PROS

+
Add Field

CONS

+
Add Field
Choose Image
Choose Video